Cabai yang merupakan pohon yang berasal dari benua amerika tentu memiliki nama sendiri yang merupakan nama asli dari cabai, nama latin dari cabai adalah capsicum. Tanaman cabai merupakan tanaman dari kingdom plantae yang memiliki sub kingdom tracheobionta (tumbuhan berpembuluh) dengan super divisi spermatophyte (tumbuhan yang menghasilkan biji) dan masuk kedalam divisi magnoliotypha (tumbuhan yang berbunga) dan kelas magnoliopsida (tumbuhan berkeping dua atau dikotil) yang masuk ke dalam family solanaceae (family terong-terongan) dengan genus capsicum sehingga nama latin dari cabai ini adalah capsicum.
Kandungan gizi pada cabai
Teryata selain pedas, enak dan lezat di jadikan pelegkap bumbu masakan, cabai juga memiliki kandungan gizi yang cukup bagus untuk tubuh maka tak heran cabai selalu masuk ke dalam bumbu makanan yang wajib di konsumsi oleh masyarakat. Cabai rawit mengandung vitamin A yang bagus untuk memenuhi vitamin di dalam tubuh namun jangan berlebihan dalam mengkonsumsi cabai karena cabai selain mengandung vitamin A juga memiliki kandungan pedas yang mana jika di konsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan sakit perut atau bahkan kondisi lain yang lebih serius yang membahayakan bagi kesehatan.
Jenis cabai
Sejauh ini ada sekitar 20 jenis cabai yang ada di seluruh dunia namun yang paling sering di konsumsi oleh masyarakat di dunia adalah cabai jenis cabai rawit atau cabai kecil dan cabai besar baik itu cabai merah maupun cabai hijau. Selain itu masih banyak jenis lainnya namun termasuk jarang di gunakan oleh masyarakat dan hanya di gunakan untuk memasak masakan tertentu saja menyesuaikan dengan bahan yang cocok dengan jenis cabai lainnya.
Itulah beberapa hal tentang cabai yang perlu anda ketahui terutama nama latin dari cabai ini, dengan begitu anda akan lebih memahami asal usul cabai berserta nama latinnya, anda juga bisa memahami kandungan yang ada di dalam cabai sehingga anda dapat menggunakan cabai secukupnya dan tidak berlebihan dalam menggunakannya karena jika berlebihan tidak baik untuk kesehatan.